Kamis, 08 September 2011

ketika senja tak kunjung pergi . .

Ku lihat senja berwarna jingga..
Walau tak sejingga katanya ketika tertutup mendung di hari ketika..
Aku hanya berdiri tak mampu untuk duduk apalagi berjalan menatap hari..
Melihat hari..
Bahkan bercermin diri..
Senja ini ku merasa malaikat pun akan menangis ..mungkin palink tidak dia akan bersedih melihat diri yang lusuh..
Ada seduduk kursi tua panjang menanti ku untuk mendudukinya..
Namun tak pernah aku menghampirinya walau hanya sekedear untuk memandanginya..menyentuhnya..
Seperti dia yang tak mpernah datang walau hanya untuk menyapa ku
Ku berdiri di bibir danau yang tertutup riak
Aku hanya terpagu menatap air yang luas..
Tapi tak seluas kekosongan ku..seperti ingin memasuki dan mengisinya..
Aku terpaku di lantai retak..di tepi sebuah ilalang yang juga hanya sendiri bergoyang..
Ku berdiri menggenggam sebuah payung hitam melindungi raga dari hujan tapi tetap saja diri ini basah oleh hati ku sndiri..
Senja di suatu tempat..
Danau di suatu hati..
Jingga di suatu warna..
Dia ku bernyayi..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar